Saat memutuskan untuk membuat domain pendidikan, Anda tidak boleh sembarangan memilihnya. Pasalnya, nama domain untuk pendidikan adalah suatu hal penting. Pemilihan domain yang tepat akan memudahkan penyebaran informasi mengenai berbagai aktivitas pendidikan di website tersebut. Selain itu, website juga lebih mudah dikenali.

Lalu, bagaimana cara yang tepat untuk memilih domain pendidikan? Tenang, di sini Anda akan menemukan jawabannya. Mulai dari apa itu domain untuk pendidikan, manfaat, jenis, dan tips memilihnya akan Anda dapatkan di artikel ini.

Apa itu Nama Domain untuk Pendidikan?

Apakah Anda pernah menemukan domain seperti .edu, ac.id, atau .sch.id? Itu merupakan domain pendidikan yang sering digunakan oleh instansi pendidikan seperti universitas dan sekolah. Jadi, domain pendidikan adalah domain yang khusus digunakan untuk instansi pendidikan, baik formal ataupun non-formal.

Tujuan utama penggunaan domain tersebut adalah untuk memudahkan pengguna internet dalam melakukan pencarian alamat website. Setiap jenis domain tersebut juga sudah mempunyai fungsi masing-masing. Contohnya adalah .sch.id yang khusus digunakan untuk website sekolah, mulai dari TK hingga SMA.

Namun, memahami nama domain untuk pendidikan tidak sesederhana itu. Masih banyak hal yang harus Anda pahami seperti jenis-jenis domain untuk pendidikan. Sebelum membahas tentang jenis-jenisnya, sebaiknya Anda mengetahui apa saja manfaat dari domain ini.

Manfaat Nama Domain untuk Pendidikan?

Secara umum, ada beberapa manfaat yang akan Anda peroleh jika menggunakan domain pendidikan. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Media Promosi

Manfaat utama dari penggunaan nama domain untuk pendidikan adalah bisa digunakan sebagai media promosi. Dengan website resmi tersebut, Anda bisa memperkenalkan instansi pendidikan Anda dan mempromosikan program khusus.

2. Mudah Diingat oleh Pengunjung

Dengan domain ini, domain website pendidikan akan terlihat lebih ringkas. Jadi, website tersebut akan mudah diingat oleh pengunjung. Meskipun singkat, tetapi domain tersebut tetap bisa menunjukkan identitas website.

3. Meningkatkan Kredibilitas

Apakah Anda pernah merasa khawatir saat membuka website yang belum pernah diakses? Sebenarnya, itu merupakan hal wajar karena saat ini banyak kriminalitas yang terjadi melalui website.

Nah, agar website tidak dianggap sebagai penipuan, maka Anda membutuhkan domain pendidikan. Dengan adanya domain tersebut, kredibilitas website akan meningkat. Jadi, pengguna internet tidak akan takut saat mengakses website Anda.

Kredibilitas tersebut juga bisa dibangun melalui penggunaan ekstensi domain yang sesuai dengan lokasi target audiens. Misalnya, target audiens berada di Indonesia, maka penggunaan .id dianggap lebih kredibel.

4. Bisa Mempunyai Email Profesional

Selain untuk meningkatkan kredibilitas, domain pendidikan juga bisa digunakan untuk membuat email profesional. Jadi, Anda bisa menggunakan email profesional sesuai nama instansi pendidikan Anda. Email profesional juga akan meningkatkan customer trust.

Jenis Nama Domain untuk Pendidikan

Jika Anda ingin menggunakan nama domain untuk pendidikan, Anda perlu memahami jenis-jenis nama domain pendidikan. Di bawah ini nama domain yang digunakan untuk pendidikan adalah:

1. .edu

Ini adalah domain pendidikan yang paling banyak digunakan. Domain ini bisa digunakan oleh semua instansi pendidikan, baik formal maupun non-formal. Oleh karena itu, .edu digunakan sebagai domain institusi pendidikan global. 

2. .sch.id

Ekstensi .sch.id adalah singkatan dari school. Domain ini khusus digunakan oleh sekolah-sekolah di Indonesia, mulai dari TK hingga SMA. Selain bisa digunakan di institusi pendidikan formal, .sch.id juga digunakan di instansi pendidikan non–formal yang sudah disahkan oleh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah).

Contoh jenis domain yang digunakan untuk penamaan sekolah di Indonesia adalah sma13smg.sch.id.

3. .ac.id

Ekstensi .ac.id juga digunakan sebagai nama domain pendidikan. Domain ini digunakan oleh institusi pendidikan tinggi di Indonesia. Institusi pendidikan tinggi tersebut adalah universitas, sekolah tinggi, dan institut di Indonesia. 

Website dengan ekstensi .ac.id biasanya berfungsi untuk manyajikan informasi online tentang pendidikan tinggi dan penelitian yang dilakukan. Namun, Anda harus memenuhi beberapa persyaratan tertentu untuk bisa mendaftar domain ini.

• Memperoleh Surat Izin Operasional dari Departemen Pendidikan Nasional.
• Memiliki alamat dan email yang jelas dan valid.
• Memiliki dokumen penting berupa SK (berupa SK pendirian dan SK rektor) dan KTP.
• Mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) atau NII (Nomor Identitas Institusi) yang valid.
• Ada administrator yang bertanggung jawab mengelola domain.

4. .academy

Jika dibandingkan dengan tiga domain pendidikan di atas, .academy mempunyai cakupan yang lebih luas. Pasalnya, domain ini bisa digunakan oleh semua instansi pendidikan seperti akademi musik, akademi olahraga, seni, dan lain-lain.

5. .college

Sebenarnya, domain ini belum banyak dikenal oleh orang-orang. Namun, .college adalah domain khusus yang bisa digunakan oleh organisasi pendidikan, lembaga akademik, dan komunitas pelajar.

Jadi, lembaga akademi online dan offline bisa menggunakan .college sebagai domain website.

6. .courses

Domain ini adalah domain khusus untuk website program pelatihan, kursus, sekolah kejuruan, dan platform e-learning. Di bawah ini adalah contoh penggunaan dari domain .courses.

• Website institusi pendidikan yang menyajikan informasi kursus yang mereka tawarkan. Contohnya adalah online.university.courses dan kuliah.courses.
• Website pembelajaran online yang menyediakan kursus untuk berbagai mata pelajaran seperti history.courses.
• Website lembaga pendidikan dan lembaga pelatihan seperti fotografi.courses.
• Website pribadi milik guru atau pelatih yang menawarkan program kursus. Misalnya, guitar.courses.

7. .ponpes.id

Domain lain yang bisa digunakan untuk pendidikan adalah .ponpes.id. Sesuai namanya, domain ini digunakan oleh lembaga pendidikan Islam, yaitu pondok pesantren. Jadi, hanya pondok pesantren yang bisa mendaftarkan domain ini. 

Namun, pondok pesantren harus menyertakan dokumen persyaratan seperti SK pimpinan pondok pesantren atau SK dari pimpinan lembaga pondok pesantren, KTP yang masih berlaku, dan nama domain yang didaftarkan (nama domain harus sesuai dengan nama pondok pesantren yang mendaftar).

Sebagai tambahan informasi, .ponpes.id adalah contoh ccTLD seperti .sch.id dan .ac.id. Jadi, domain .ponpes.id khusus digunakan oleh pondok pesantren di Indonesia.

8. .mba

Di Indonesia, domain pendidikan ini tidak terlalu dikenal. Ya, domain ini sebenarnya lebih banyak digunakan di luar Indonesia. Ekstensi .mba digunakan oleh institusi pendidikan tinggi yang menawarkan program MBA.

Contohnya adalah Luxembourg School of Business yang membuat website luxsb.mba pada 2014. Website tersebut berfokus menawarkan pendidikan master untuk program manajemen di kawasan Eropa.

9. .training

Ekstensi domain yang satu ini khusus digunakan oleh lembaga yang menawarkan pelatihan dan pengembangan skills. Jadi, lembaga-lembaga yang menyediakan program pelatihan skill-based learning bisa menggunakan .training sebagai domain untuk website mereka. Contohnya adalah digiscope.training.

10. .institute

Domain .institute lebih ideal untuk lembaga yang menyediakan program pembelajaran online dengan disiplin ilmu tertentu. Jadi, institut seni, institut teknologi, institut sains, dan semacamnya, bisa menggunakan domain ini. Pemilik website ini juga bisa menunjukkan keahliannya di bidang tertentu.

Tips Pemilihan Nama Domain Pendidikan

Setelah memahami domain pendidikan, manfaat, dan jenis-jenisnya, kini Anda perlu memahami juga cara memilih nama domain yang tepat untuk instansi pendidikan. Tips ini bisa membantu Anda untuk memperoleh nama domain terbaik yang mampu meningkatkan peluang keberhasilan institusi pendidikan Anda.

1. Pilih Domain yang Sesuai dengan Jenis Institusi

Hal terpenting adalah memilih nama domain yang sesuai dengan jenis institusi pendidikan Anda. Karena itulah, Anda perlu memahami jenis-jenis domain pendidikan di atas dan pilihlah satu domain yang paling cocok dengan institusi pendidikan Anda.

Kesesuaian nama domain dan jenis institusi tersebut sangat penting karena itu bisa meningkatkan kredibilitas website. Mengapa? Karena mesin pencari akan menganggap bahwa website Anda benar-benar sesuai dengan jenis institusi sehingga mesin pencari akan merekomendasikannya kepada banyak pengguna.

Di sisi pengguna, mereka akan menganggap bahwa website itu terpercaya. Jadi, itu akan meningkatkan kepercayaan pengunjung website.

2. Gunakan Nama Instansi

Selanjutnya, gunakan nama instansi pada domain tersebut. Nama yang mempresentasikan institusi, pengunjung akan mudah mengenali website Anda. Anda tidak harus menggunakan nama panjang dari instansi, tetapi juga nama singkatan dari instansi tersebut.

3. Nama Domain yang Mudah Diingat

Pastikan bahwa nama domain yang digunakan singkat dan mudah diingat. Dengan nama domain yang jelas dan singkat, pengunjung website akan mudah menemukan website pendidikan Anda dan mengingat alamat website tersebut.

4. Berkreasilah dengan Berbagai Jenis Domain

Anda juga berkreasi dengan domain pendidikan. Sebagai contoh, MyAdvisorSays yang menyediakan program kelas online untuk persiapan masuk perguruan tinggi dan menawarkannya melalui website guideto.college.

Dibandingkan menggunakan domain dengan nama brand, MyAdvisorSays lebih memilih nama guideto.college untuk mempromosikan layanan mereka.

Jadi, nama domain untuk pendidikan adalah domain website pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kredibilitas institusi pendidikan. Dalam menggunakan domain pendidikan, pastikan Anda melakukan riset nama domain untuk mengetahui apakah domain yang ingin Anda gunakan sudah digunakan oleh orang lain atau belum.

Karena itulah, Anda perlu mencari nama domain pendidikan di OceanHoster. Dengan domain murah dari OceanHoster, Anda bisa memilih berbagai jenis ekstensi domain untuk pendidikan seperti .sch.id, .ac.id, dan masih banyak lagi!

Pastikan juga Anda menggunakan hosting terbaik untuk bisa mengoptimalkan website pendidikan tersebut. Tenang, OceanHoster juga menyediakan layanan hosting berkualitas dengan harga terjangkau, mulai dari Rp9.900 saja!

Jadi, ayo bangun website pendidikan Anda sekarang dengan OceanHoster dan tingkatkan kredibilitas institusi pendidikan Anda!